Praktikum 3 – Animasi 2D

Tujuan

membuat animasi balok bata yang terjatuh dari meja seperti berikut ini

Brick falling from a shelf to the ground (http://misscaptainalex.wordpress.com)

Dasar Teori

Berikut adalah beberapa dasar teori yang dapat diterapkan untuk membuat animasi tersebut

  1. Timing and Spacing

    timing berhubungan dengan durasi atau jumlah frame yang diperlukan oleh sebuah action. timing yang tepat akan membuat sebuah action tampil meyakinkan. berikut adalah penjelasan singkat tentang animasi yang menggunakan timing yang tepat versus animasi dengan timing yang kurang pas.

sedangkan spacing berhubungan dengan kecepatan sebuah benda. apakah benda tersebut memiliki kecepatan konstan atau dipercepat atau diperlambat atau kombinasi dipercepat dan diperlambat.

berikut adalah variasi-variasi spacing dalam proses pembuatan animasi.

Timing and Spacing (http://hiwulan.blogsopt.com)
  1. Arcs

    Arcs artinya lengkungan. secara umum, di dunia nyata, hampir tidak ada gerakan lurus atau diagonal sempurna. semuanya ada lengkungannya.

    pada kasus bouncing ball across screen, lintasannya akan membentuk lengkungan sebagai berikut

    Arcs of bouncing ball across screen (www.angryanimator.com)

    demikian beberapa prinsip yang bisa digunakan untuk membuat animasi batu bata jatuh yang meyakinkan. gunakan prinsip-prinsip tersebut untuk memaksimalkan hasil animasi kalian.

    selamat praktikum

Referensi

http://misscaptainalex.wordpress.com/animation/51-animation-exercises/

http://hiwulan.blogspot.com/2014/09/praktikum-2-bouncing-ball-with-slow-in.html

http://www.theanimatorssurvivalkit.com/volumes_1_4.html

http://www.angryanimator.com/word/2010/11/26/animation-tutorial-1-bouncing-ball/

Leave a Reply